Desa Jeruklegi Wetan, yang terletak di kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, merupakan salah satu desa yang memiliki sikap dan prinsip yang kuat terhadap kepatuhan terhadap aturan sebagai landasan etika pemerintahan. Dalam menjalankan roda pemerintahan, desa ini mengedepankan kedisiplinan sebagai salah satu nilai utama yang harus dijunjung tinggi.

Sebagai sebuah desa yang memiliki populasi yang cukup besar, Desa Jeruklegi Wetan menyadari pentingnya menjaga kedisiplinan sebagai landasan utama dalam menjalankan kegiatan pemerintahan. Hal ini dapat dilihat dari upaya yang dilakukan oleh kepala desa, Bapak Evi Sulistyawan, S.E, dalam membangun kesadaran akan pentingnya aturan dan kedisiplinan di desa ini.

Gambar 1: Kedisiplinan sebagai Landasan Etika Pemerintahan

Kedisiplinan sebagai Landasan Etika Pemerintahan

Bagi Bapak Evi Sulistyawan, S.E, kedisiplinan bukan hanya sekadar aturan yang harus diikuti, tetapi juga merupakan prinsip moral yang harus tertanam dalam diri setiap individu. Dalam kepemimpinannya, Bapak Evi menekankan pentingnya mengedepankan aturan dan kedisiplinan sebagai landasan dalam menjalankan roda pemerintahan desa.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh Desa Jeruklegi Wetan untuk menjaga kedisiplinan adalah dengan memberlakukan sanksi bagi warga yang melanggar aturan. Sanksi ini bertujuan tidak hanya untuk menghukum, tetapi juga sebagai pembelajaran bagi warga agar lebih patuh terhadap aturan yang telah ditetapkan.

Sebagai contoh, pada tahun lalu, Desa Jeruklegi Wetan mengeluarkan peraturan yang melarang warganya untuk membuang sampah sembarangan di lingkungan desa. Bagi yang melanggar aturan ini, akan dikenakan sanksi berupa denda atau kerja sosial. Tidak hanya itu, mereka juga harus mengikuti program pembinaan lingkungan yang diselenggarakan oleh desa.

Tidak hanya pada lingkup internal desa, Desa Jeruklegi Wetan juga menjaga kepatuhan terhadap aturan dalam hubungannya dengan pemerintah kabupaten. Desa ini selalu mengikuti arahan dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah kabupaten dalam menjalankan berbagai program pembangunan.

Mengapa Kepatuhan terhadap Aturan Penting?

Sebagai masyarakat yang hidup dalam suatu kesatuan, kepatuhan terhadap aturan sangat penting dalam menjaga ketertiban dan kesejahteraan bersama. Kepatuhan terhadap aturan memberikan landasan yang kuat dalam menjalankan roda pemerintahan, menghindari konflik, dan menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh warganya.

Tidak hanya itu, kepatuhan terhadap aturan juga mencerminkan karakter dan integritas seseorang. Individu yang patuh terhadap aturan cenderung memiliki jiwa sosial yang lebih kuat, menghargai hak orang lain, dan bertanggung jawab terhadap tindakan-tindakan yang dilakukannya.

Oleh karena itu, menjaga kedisiplinan sebagai landasan etika pemerintahan harus menjadi salah satu prioritas utama dalam membangun suatu masyarakat yang beradab. Dalam hal ini, Desa Jeruklegi Wetan adalah contoh yang patut diteladani.

Kesimpulan

Kepatuhan terhadap aturan dan menjaga kedisiplinan sebagai landasan etika pemerintahan merupakan aspek yang sangat penting dalam membangun sebuah masyarakat yang harmonis dan beradab. Desa Jeruklegi Wetan, dengan kepemimpinan Bapak Evi Sulistyawan, S.E, memberikan contoh nyata tentang pentingnya mengedepankan kedisiplinan dalam menjalankan roda pemerintahan desa.

Dengan memberlakukan sanksi bagi pelanggar aturan dan selalu mengikuti kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah kabupaten, desa ini berhasil menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh warganya.

Jadi, mari bersama-sama menjaga kedisiplinan sebagai landasan etika pemerintahan dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan lebih adil. Kepatuhan terhadap aturan adalah kunci untuk mencapai hal itu!

Also read:
Pengelolaan Aset Desa yang Bijak: Pendorong Kemajuan di Kecamatan Jeruklegi
Jaga Visi Desa: Kebiasaan Sehari-hari untuk Mata yang Sehat di Jeruklegi Wetan

Bagikan Berita